Konfigurasi Samba File Sharing Server

Nama : Alzi Kurniawan SAMBA FILE SHARING SERVER Tanggal : Senin, 8 Februari 2016
Kelas :  XI TKJ 3 SK/KD :
No. JobSheet : 5 Guru Produktif : Suyatno S.Kom
  1. Tujuan

Dapat menjalankan Samba Server yang berfungsi berbagi file pada type Sistem Operasi yang berbeda, Contoh dari Ubuntu server ke Windows XP.

  1. Pendahuluan

Samba server merupakan salah satu fasilitas yang ada pada sistem operasi linux yang bisa digunakan untuk melakukan sharing file dan printer pada jaringan yang menggunakan system operasi windows dan linux. Nama samba diambil dari SMB yaitu sebuah protocol yang mengatur metode sharing file dan pringer pada windows. Untuk menggunakan samba ada beberapa hal yang harus kita install pada distro linux kita yaitu : Samba-client, Samba-common System-config-samba (optional), Samba swat (optional)

III. Alat dan Bahan

  1. Laptop / PC yang sudah terinstal sistem operasi
  2. Software Virtual Box
  3. File ISO Ubuntu Server 12.04
  4. File ISO Windows XP ( client )
  1. Langkah Kerja
  2. Konfigurasi ADAPTOR pada Masing masing ISO yang terinstall di VirutalBox
  3. Ubuntu Server :

Adaptor 1 –> Bridge Adaptor

Adaptor 2 –> Internal Adaptor

  1. Windows XP :

Adaptor 1 –> Internal Adaptor

  1. Konfigurasi DHCP Server

Pastikan anda sudah mengkonfigurasi DHCP Server. Sebelumnya sudah saya bahas mengenai DHCP server disini

  1. Konfigurasi PC Router

Jika belum mengkonfigurasi PC Router silahkan lihat disini

  1. Konfigurasi Samba Server
  2. Pertama Install terlebih dahulu Sambanya dengan cara ketik :

apt-get install samba

y [enter]

  1. Kedua membuat folder pada ubuntu dengan cara mengetik :

mkdir namafile

contoh : mkdir DATA

  1. Lalu ubah untuk mengubah hak akeses pada folder yang kita buat tadi dengan cara ketik :

chmod 777 namafolder

contoh : chmod 777 DATA

  1. Ketiga mengedit file sambanya agar bisa tersambung ke client dengan cara

nano /etc/samba/smb.conf

  1. setelah itu masukan perintah berikut : (ketiknya di paling bawah)

[global]

security = share

[data read only]

comment = share

path = /home/namauser/namafolder/ atau letak folder yang tadi dibuat berada  (contoh : /home/alzikk/DATA)

public = yes

browseable = yes

writeable = yes

  1. Setelah itu save dengan menekan CTRL+O, enter, CTRL+X
  2. Restart samba serverya dengan cara ,

service smbd restart

service nmbd restart

  1. Mengecek pada Komputer Clinet (Win XP)
  2. Jalankan Windows XP terlebih dahulu
  3. Masuk ke run dengan cara tekan WINDOWS+R
  4. setalah itu masukan no IP (eth1)

\\no IP Address

contoh : \\192.168.2.1 ==> OK

  1. Lihat apakah sudah ada folder data yang tadi dibuat…
Advertisement

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s